Cerita gado-gado tentang Ku :)
Hai namaku Sisi. Sekarang aku
kelas X. Aku sekolah di salah satu SMA favorit di kotaku. Di sekolah aku tidak
terlalu pintar namun juga tidak bodoh...hmmm ya sekedar bisa mengikuti
pelajaran yang diberikan oleh para guru. Ya. Aku bersyukur di kelas aku bisa menduduki
peringkat 10 besar. Bagiku itu prestasi yang luar biasa melihat banyak
teman-teman ku yang jauh lebih segalanya dariku. Yeah.
Di sekolah aku punya teman yang
selalu ada disetiap suka dan duka ku, ada Fitra, dan Fulan. Mereka adalah
sahabat-sahabatku. Hmm disekolah aku tidak terlalu terkenal dan aku juga tidak
mempunyai banyak teman. Karena aku orangnya cenderung pendiam dan tidak mudah
bergaul. Hanya Fitra dan Fulan lah temanku, tapi aku sangat senang memiliki teman
seperti mereka. Suatu hari ketika sedang asyik membayangkan sesuatu. Fulan memanggilku.
“Si, pulang yuuk”.panggil Fulan sambil menepuk pundakku pelan. Tapi tidak ada
reaksi. “Si !!! hei !!! panggil Fulan dengan lebih keras dan menepuk pundakku
kembali dengan sedikit lebih keras. Itu mampu membuaut lamunanku buyar
seketika. “Eh i..ya i ya!!!” jawabku sedikit gugup karena keget. “Wuahhh kamu
bikin aku kaget aja siii Lan...!”kataku pada sahabatku itu. “Ya abis kamu
dipanggil diam aja sii...ngelamunin apaan sii..?jawab Fulan. “ah! Enggak ko...
eh emang udah waktunya pulang ya?”jawabku sambil merapikan alat tulis yang
masih berserakan dimeja. “kamu gimana sihh??liat deh arlojimu, uudah jam berapa
sekarang, haa??ayo buruan kita pulang, udah ditungguin Fitra noh didepan, tadi
dia mampir dulu ke kopwa(koperasi sekolah)”jawab Fulan sedikit panjang lebar. “Wuah
gak nyangka dari tadi aku tidak memperhatikan pelajaran yang disampaikan Bu
Tika selama 2 jam pelajaran. Untuk aja Bu Tika gak negur aku, mungkin karena aku
terlihat seperti orag yang sedang tidak melamun, hohohoho... begitu asyik
melamun sampai-sampai aku tidak mendengar bel pulang berbunyi.
“oh iyaa, heheheh...ayuk kita pulang...”kataku pada Fulan
sambil berlalu didepannya. Dan Fulan pun mengikuti langkah ku. “ayo Tra kita
pulang...”kata ku dan Fulan hampir bersamaan. “Ayo..”jawab Fitra. Akhirnya
kamipun pulang bersama-sama dengan naik mobil jemputan Fitra.
***
Malam ini begitu indah namun tidak seindah suasana hatiku
yang selalu merasa sepi di tengah indahnya malam. Sejenak ku ambil buku kecilku
bergambar spongebob yang selalu menjadi tempatku menumpahkan segala perasaan
yang sedang berkecamuk dipikiranku. Iya itu adalah buku diaryku. Lalu segera
aku mulai menulis.
“Many people like her,
almost everyone. But not with me. Just some people like me. Why? I don’t
know :(. Maybe cause i am not
as beautiful as her.” Itulah sepenggal kalimat yang kutulis di buku diary
ku. Malam ini aku mencoba merenung. Hmmm kenapa banyak orang menyukainya? Kenapa
tidak banyak orang yang menyukaiku? Apa
bedanya aku dengan dia? Pertanyaan-pertanyaanlah yang ingin selalu kutanyakan
pada semua orang. Dan aku punya jawaban atas semua pertanyaanku itu. Aku pikir
karena aku tidak secantik teman-temanku. Karena itulah aku seedikit minder
disekolah dan itu menjadikanku sebagai anak yang pendiam, bahkan super duper
pendiam. Berbeda ketika dulu waktu aku masih duduk di sekolah dasar, aku selalu
PD(percaya diri). Aku merasa hal itulah yang membuat prestasiku di SMP dan SMA
tidak sebagus waktu SD. Dulu di SD aku selalu masuk peringkat 3 besar. Di SMP
hanya masuk 10 besar, pernah sekali masuk 15 besar. Begitu juga di SMA aku masuk
peringkat 10 besar.
***
Aku gak tahu, apa yang
terjadi padaku?
Setiap dekat dengannya
aku malu...
Setiap jauh darinya
aku rindu...
Setiap ngomong dengan dia aku gagu...
Dan setiap liat dia
dengan cewek lain aku cemburu... apa inikah yang kebanyakan orang sebut dengan
cinta?
Seperti ada rasa berbeda yang kurasakan tiap aku dengan
dengan dia...
***
Aku duduk termenung sendirian
sembari memikirkan seseorang yang tanpa aku sadari selalu muncul dipikiranku.
Aku baru sadar ternyata aku jatuh cinta padanya. Tapi bagiku dia mustahil untuk
bisa aku miliki. Dia itu ganteng, pinter, dan banyak cewek-cewek cantik yang
menyukainya. itu membuatku merasa rendah diri. Aku tidak memiliki wajah yang
cantik, dan banyak orang bilang aku itu jelek. Itulah yang membuatku hanya
memendam semua perasaanku padanya. Karena dia tidak mungkin suka sama cewek
jelek kaya aku.
****
Hari itu aku bangun kesiangan.
Aku berangkat kesekolah menggunakan angkot, untung masih ada angkot biarpun
sesak aku tetep naik. Soalnya aku takut terlambat masuk sekolah, dan hari itu
kebetulan ada ulangan bahasa inggris yang gurunya itu sangat galak. Siapapaun yang
telat gak bakalan dibolehin ikut ulangan. Jadi akupun berusaha untuk tidak
terlambat. Dan akhirnya akupun sampai sekolah, aku terburu-buru menuju ke
kelas. Dan tiba-tiba...
Bruukkkkkk........ aku menabrak seseorang ketika sedang
berada ditikungan menuju kelas.
“maaf-maaf ya...”kataku sambil menundukan kepala seraya
membereskan buku-buku yang berantakan dan tanpa melihat siapa yang aku tabrak,
aku langsung buru-buru menuju kelas, karena takut telat.
***
Sekian lama aku memendam
perasaanku dan akhirnya dia menembakku, Dia menyatakan cintanya padaku. Dan menginginkanku sebagai kekasihnya. Entah ini mimpi atau bukan. Yang jelas
kalau ini mimpi, aku tak mau bangun. Karena ini saat-saat yang sangat
membahagiakan hidupku. Akupun menyadarinya ternyata aku tidak sedang bermimpi
dan ini nyata, ternyata perasaaanku yang aku pikir bertepuk sebelah tangan ternyata
berbalas. Aku sangat bahagia :D . akupun menceritakan semuanya kepada sahabatku
Fulan dan Fitra. Merekapun ikut bahagia melihatku bahagia. Mereka adalah
sahabatku. Sahabat sejatiku.
***
Sebuah penantian yang tidak sia-sia. Setelah sekian lama menunggu-menunggu dan menunggu. Dan akhirnya kesabaranpun berbuah manis. Apa yang dinantika datang juga. Sang Kekasih hati yang bisa menerimaku apa adanya.
----selesai----
0 komentar:
Posting Komentar